Berbagi untuk Bahagia
Hujan-hujan
enaknya ngapainnyan?,
Rasanya
hari ini mengebu-ngebu rasa ingin menulis cerita tentag jejak perjalananku. Beberapa
bulan tidak pernah menulis di blog kecilku ini. Alesan dalam diri sih karena
sibuk mengurus kerjaan dan organisasi faktanya lebih banyak sibuk rebahan. Hari ini aku berniat menulis sebuah cerita
tentang pengalamku beberapa hari ini sih, tempatnya pada hari Rabu, 8 Februari
2023 dimana aku sudah berjanji kepada temenku untuk mengunjuki sebuah MTs atau
SMP ya di daerah tidak jauh dari tempat tinggalku.
Pagi
ikut sekitar pukul 08.00 aku sudah menghubungi temanku yang mengajar disana,
tapi sampai jam 08.30 dia tidak mengkat telponnya, hpnya tidak bisa dihubungi. Aku
Whatsapp seorang teman namanya Santi untuk menemaniku berkunjung ke MTs NW Joga.
Karena sudah beberapa menit tidak ada kabar dari temanku itu, aku berinisitif
menjemput teman yang akan bersamaku ke MTs itu.
Sesampai
dirumah temanku itu ternyata dia sudah siap he,dan sudah lama menungguku
kedatangkanku . Ia sudah lama menunggu ku disana. Kami masuk keruangan kepala
sekolah , hari ini agendaku ke MTs NW Joga untuk memberikan motivasi agar
mereka tetap semangat sekolah dan tidak
menikah muda. He
Sesampai
diruang kelas, ini membuatku tercengak bagaimana tidak , siswa hanya dua orang
dalam satu kelas, kelas dua dan kelas tiga MTs. Hanya ada hanya empat oang
siswa yang masuk hari ini ,dan ini gabungan dari kelas dua dan tiga bisa
dibanyakna kemana siswanya beradaa. Aku tanyakan temenku yang mengajar disana .
“siswanya
kemana?” tanyaku
“cuaca
dari tadi tidak mendukung, anak-anak banyak yang tidak mau masuk, total siswa
disini ada 30 orang tapi yang masuk kadang 2-6 orang” jawabnya kepadaku .
Sangat
disayangkan hal ini bisa terjadi , padahal pendidikan sangat penting untuk diri
kita sendiri. Hari itu adek-adek banyak ku berikan motivasi tentang pentingnya
pendidikan, memberikan mereka energi positif untuk terus bertumbung apapun yang
sedang mereka rasakan. Aku juga punya perjanjian dengan mereka untuk medukung
mereka dalam meraih cita-cita akan membimbing mereka untuk ikut komptensi.
Semangat
mereka mulai terlihat di bening bola mata mereka, semangat hidup mereka mulai
terlihat. He aku sangat bahagia bisa mengantarkan energy positif dalam diri
mereka. Insyaallah sekolah ini akan menjadi sekolah bimbinganku. Hari sabtu, 11
februari aku berjanji kemeraka untuk datang lagi membawa beberapa buku motivasi
agar mereka bisa terus semangat dalam menuntut ilmu.
Saat
pulang disana aku melihat ada TK juga, siswanya lumanya ada 30 siswa yang aktif
di TK itu. Jadinya aku berinisitif untuk memberikan sumbangan buku saat aku
datang kesini lagi.
Sabtu kembali lagi
Hari
sabtu sekitar jam 09.10 menit aku kembali lagi ke MTs NW Joga hari ini aku
bersama adikku. Karena adekku sering ikut meramekan kegiatan yang ada
disana. Kami kesana dengan membawa
beberapa buku yang sudah saya janjikan kepada adek-adek MTs dan beberapa buku
menggambar yang sudah aku siapkan untuk aku berikan di TK NW Joga tersebut.
Sesampai
disana aku bertemu dengan guru TK NW joga , berbicara tentang awal berdirinya
TK ini, TK ini dibawah naungan yayasan
ya. Heh. Adek-adek TK sangat antusias
dengan kedatanganku. Mereka bahagia melihat orang baru yang berkunjung ke
sekolah mereka. Heheh aku juga ikut bahagia.
Beberapa
menit berbicara aku mintak izin dokumntasi pemberian bantuan buku gambar dan
kerayon untuk diberikan adek-adek TK yang ada disana. Guru disana sangat
bahagia saat tau akan diberikan buku gambar dan kerayon untuk siswanya, ia juga
mengharapkan aku untuk bisa datang kesana untuk mengajar adek-adek yang ada
disana, insya allah kalau ada waktu aku akan kesana untuk mendongeng. Ada hal yang membuatku bahagia adalah bisa
berbagi bantuan, aku sangat berterimaksih kepada semua donator yang telah
memberikan kepercanyaan kepada aku untuk menyalurkan bantuan mereka ke
orang-orang yang membutuhkan. Aku sangat menikmati hal ini.
Selesai
itu aku pamit untuk berkunjung ke MTs ya , saat mau keluar aku melihat ibu-ibu
yang berjualan diamping musholla tempat anak TK belajar. Aku mendekati ibu itu
sambil melihat dagangan yang dijual.
“bu
jual jajan apa ajak” ungkapku
“hanya
jual jajan untuk anak-anak soalnya , siswa disini sedikit bu jadi saya hanya
bawa seadanya” ungkapnya
“ibu
sehari dapat berapa” tanyaku kembali
“15
ribu paling banyak bu” ungkapnya.
“bu
saya beli semua jajanya, untuk dibagikan kesemua siswa yang ada disini dan di
MTs juga”
“masyaallah
bu baiknya pelungguh ini” sambil menghitung semua jajan yang akan disiapkan
untuk aku.
“terimakasih
juga bunya, hanya kesempatan sajan bisa berbagi sedikit rizki bu”
Mungkin
ada hal yang tidak bisa diungkapkan saat berbagi , ada rasa puas dalam dirikita
buka Karena kita orang tapi karena kita mmapu diberika allah untuk saling
menolong dan saling memberi.
“terimakasih
untuk orang-orang baik yang berada dimanapu, semoga diberikan kesehatan”
sampai disini ceritaku besok kita lanjutlagi..!!!
Posting Komentar