Profil Lengkap Linda Ikeji


Sebagai seorang penulis pemula, kadang ilpil dengan para penulis bloger yang sukses dengan sejuta views. “dalam hati selalu kagum dengan mereka” . aku yakin ada proses yang panjang yang telah mereka lalui untuk sampai ketitik ini. Ada  kerja keras, dan waktu yang terbuang banyak untuk memulai karir didunia blog.
 Aku tak boleh menyerah untuk terus belajar menjadi seorang bloger handal, ada banyak contohyang bisa kita jadikan motivasi untuk ngeblog. Seperti Linda Ikeji.

Linda Ikeji
SEORANG LINDA IKEJI.
Linda  Ikeji seorang yang amat terkenal didunia blog. Namanya seperti Mario Teguh bagi kebanyakan blogger khususnya diindonesia, karena perjalanan hidupnya yang teramat menarik untuk dijadikan sebagai acuan untuk tetap konsisten didunia blog, walaupun banyaknya halangan yang merintangi. Linda Ikeji yang lahir dinegara Nigeria , pada tanggal 19 September 1980. Linda Ikeji yang awalnya hanya seorang model biasa dan dia juga sebagai aktifis sosial. Namanya tak terlalu terkenal, prestasinya di bidang model juga biasa-biasa saja. Tak ada pencapaian yang fantastis dalam hidupnya.
Ia kemudian iseng menulis di blogspot (blog gratisan milik google). Ia mulai blogging tahun 2003 dan itu hanya dilakukannya untuk mengisi waktu senggang. Ia menulis apa saja yang ia ingin tulis, utamanya tentu tentang model dan tentang persoalan social di sekelilingnya. Tiap hari ia menulis artikel di blog gratisannya tanpa mendapat bayaran sepeserpun. Linda Ikeji pun tak tahu apa itu SEO, bagaimana membuat tampilan blog yang bagus dan professional. Intinya Linda Ikeji hanya focus  di konten atau artikel saja. Sehari Linda Ikeji menulis antara 15-25 artikel dengan bermodalkan penulisan bahasa inggris yang bagus.

Tahun 2007 Linda Ikeji mulai meningkatkan aktifitas bloggingnya. Rutin setiap hari ia tulis dan posting 25 artikel di blog pribadinya itu. Tak ada yang membantu membuat artikel. Semua artike ia tulis sendiri. Sampai saat itu iapun belum mendapat apa-apa dari aktifitas bloggingnya. Semakin hari traffic makin berdatangan. Blog Linda Ikeji mulai ramai dikunjungi orang.

“AWAL KESUKSESAN SEORANG LINDA IKEJI”
Hingga menginjak tahun 2010 ada seseorang yang meng-email dirinya ingin beriklan di blognya. Linda Ikeji pun tak tahu harus menarik tarif berapa untuk blognya. Iapun bertanya pada teman sesama blogger. Dari situlah akhirnya Linda Ikeji mendapat penghasilan dari blognya. Akhirnya sampai saat ini banyak yang memasang iklan di blognya. Tarif yang ditarik untuk iklan blognya bervariasi , yang pasti satu iklan bisa sampai 100 juta rupiah lebih/bulannya. Belum lagi dari adsense. Pendapatan adsense Linda Ikeji bisa mencapai 500jt rupiah/bulannya. Tapi tak berhenti sampai disana Linda Ikeji di banned Google adsense. Ini dikarenakan dirinya dituding plagiat dan melanggar hak cipta. Ini adalah pukulan yang berat bagi Linda Ikeji. Bukan Linda Ikeji kalau terus menyerah saat di banned Google. Ini terjadi pada tahun 2013.



Linda Ikeji kemudian mengajukan banding ke Google. Berkali-kali banding akhirnya blog Linda Ikeji diaktifkan kembali tahun 2014. Dengan catatan ia harus menghapus postingan yang mengarah ke pelanggaran hak cipta. Saat ini Blog Linda Ikeji terus aktif dan terus memposting artikel-artikel baru setiap harinya. Ia tetap memperhatikan keorisinilan konten


“PROFIL SINGKAT LINDAN IKEJI”
Nama               : Linda Ikeji
TTL                 : Nkwerre, Imo, Nigeria, 19 September 1980
Agama             : Katolik
Anak               : 2
Pekerjaan         : pelayan sosial, model, dan penulis


“Hidup memang butuh perjuangan yang ekstra untuk mencapai hal yang kita inginkan, belajar dari pengalam diri kita akan membuat diri kita untuk terus berusaha menggapai mimpi kita, walaupun dalam kerterbatasan, karena hakekatnya bukan keterbatasan yang menghalangi kita untuk perjuang tapi kemauang atau keberanian untuk melawan keterbatasan. Mungkin Kisah Linda Ikeji menjadi pemicu untuk terus semangat dalam menulis walaupun hanya berdomain gratis.”


yulia agisni
yulia agisni Hanya seorang penikmat sastra

Posting Komentar

label
advertise